Latihan 100 Soal Pretes PPG Mapel Bimbingan Konseling |
BOBINTEL.COM - Latihan 100 Soal Pretes PPG Mapel Bimbingan Konseling
Berikut ini adalah 100 latihan soal pilihan ganda beserta jawaban untuk Pretes PPG Kemenag (Program Pendidikan Guru) pada mata pelajaran Bimbingan Konseling:
1. Apa yang menjadi fokus utama dalam bimbingan konseling?
A. Pencapaian akademik
B. Pengembangan keterampilan sosial
C. Pengembangan kecerdasan emosional
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
2. Proses bimbingan konseling dimulai dengan tahap:
A. Asesmen
B. Intervensi
C. Evaluasi
D. Perencanaan
**Jawaban: A. Asesmen**
3. Tujuan dari asesmen dalam bimbingan konseling adalah:
A. Mengidentifikasi masalah
B. Menetapkan rencana tindakan
C. Mengukur keberhasilan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
4. Metode asesmen yang berfokus pada pengamatan perilaku adalah:
A. Tes
B. Wawancara
C. Observasi
D. Kuesioner
**Jawaban: C. Observasi**
5. Bimbingan konseling dapat membantu siswa dalam hal:
A. Menyelesaikan konflik
B. Pengembangan karir
C. Pengambilan keputusan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
6. Proses pemberian dukungan dan bantuan oleh konselor kepada klien disebut:
A. Intervensi
B. Asesmen
C. Evaluasi
D. Perencanaan
**Jawaban: A. Intervensi**
7. Salah satu teknik yang digunakan dalam intervensi konseling adalah:
A. Terapi kelompok
B. Penyuluhan
C. Hipnoterapi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
8. Perencanaan dalam bimbingan konseling melibatkan:
A. Penetapan tujuan
B. Pengembangan strategi
C. Penilaian
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
9. Bimbingan konseling dapat dilakukan dalam konteks:
A. Sekolah
B. Tempat kerja
C. Keluarga
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
10. Salah satu prinsip dalam etika bimbingan konseling adalah:
A. Privasi
B. Diskriminasi
C. Penilaian subjektif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Privasi**
11. Konselor harus menjaga kepercayaan dan kerahasiaan informasi klien sesuai dengan prinsip:
A. Privasi
B. Kesetaraan
C. Integritas
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Privasi**
12. Pendekatan terapeutik yang berfokus pada pemahaman dan penyelesaian masalah adalah:
A. Terapi kognitif
B. Terapi perilaku
C. Terapi psikoanalitik
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Terapi kognitif**
13. Salah satu tujuan utama bimbingan konseling adalah:
A. Mengubah kepribadian klien
B. Meningkatkan kemandirian klien
C. Mengontrol klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Meningkatkan kemandirian klien**
14. Teori perkembangan kognitif yang dikemukakan oleh Jean Piaget menekankan pada:
A. Peran lingkungan
B. Peran genetik
C. Perkembangan tahap
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Perkembangan tahap**
15. Salah satu strategi dalam bimbingan konseling adalah:
A. Mendengarkan aktif
B. Menyalahkan klien
C. Menunjukkan dominasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Mendengarkan aktif**
16. Salah satu pendekatan dalam bimbingan konseling adalah:
A. Pendekatan individual
B. Pendekatan otoriter
C. Pendekatan kritis
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Pendekatan individual**
17. Proses identifikasi masalah dalam bimbingan konseling melibatkan:
A. Menetapkan tujuan
B. Mendengarkan klien
C. Menilai kinerja klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Mendengarkan klien**
18. Asesmen psikologis dalam bimbingan konseling bertujuan untuk:
A. Mengukur kecerdasan intelektual
B. Mengetahui kondisi emosional
C. Menilai perilaku
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: D. Semua jawaban benar**
19. Terapi kelompok dalam bimbingan konseling bertujuan untuk:
A. Menyembuhkan penyakit fisik
B. Memberikan dukungan sosial
C. Mengontrol perilaku
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Memberikan dukungan sosial**
20. Faktor yang mempengaruhi efektivitas intervensi konseling termasuk:
A. Hubungan konselor-klien
B. Umur konselor
C. Jenis kelamin klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Hubungan konselor-klien**
21. Salah satu karakteristik konselor yang efektif adalah:
A. Tidak empati
B. Tidak fleksibel
C. Tidak sabar
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Tidak sabar**
22. Keterlibatan keluarga dalam proses konseling dapat:
A. Meningkatkan dukungan sosial
B. Membuat klien tidak nyaman
C. Menyebabkan konflik
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Meningkatkan dukungan sosial**
23. Teknik konseling yang melibatkan pemberian umpan balik adalah:
A. Terapi gestalt
B. Terapi realita
C. Terapi sistemik
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Terapi gestalt**
24. Konselor menggunakan teknik refleksi untuk:
A. Mengajak klien berdiskusi
B. Mengungkapkan pemikiran konselor
C. Menggali perasaan klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Menggali perasaan klien**
25. Salah satu prinsip dalam bimbingan konseling adalah:
A. Kesetaraan
B. Diskriminasi
C. Intimidasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Kesetaraan**
26. Konselor harus menghormati:
A. Latar belakang budaya klien
B. Pandangan pribadi konselor
C. Penilaian subjektif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Latar belakang budaya klien**
27. Bimbingan konseling dapat membantu klien dalam hal:
A. Mengatasi stres
B. Mengendalikan orang lain
C. Memperburuk situasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Mengatasi stres**
28. Salah satu tujuan dalam intervensi konseling adalah:
A. Mengisolasi klien
B. Mempertahankan status quo
C. Mempromosikan perubahan positif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Mempromosikan perubahan positif**
29. Konseling dapat membantu klien dalam mengembangkan:
A. Ketergantungan
B. Kemandirian
C. Keterbatasan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Kemandirian**
30. Salah satu tujuan dalam evaluasi konseling adalah:
A. Menetapkan diagnosa
B. Menilai keberhasilan intervensi
C. Menilai konselor
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Menilai keberhasilan intervensi**
31. Evaluasi konseling dilakukan untuk:
A. Menentukan biaya
B. Mengukur efektivitas
C. Mengurangi waktu
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Mengukur efektivitas**
32. Salah satu faktor yang mempengaruhi hubungan konselor-klien adalah:
A. Komunikasi yang buruk
B. Kesamaan nilai
C. Penolakan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Kesamaan nilai**
33. Pendekatan terapeutik yang berfokus pada pengubahsuaian perilaku adalah:
A. Terapi perilaku
B. Terapi kognitif
C. Terapi eksistensial
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Terapi perilaku**
34. Konselor harus memiliki keterampilan dalam:
A. Menilai klien
B. Menyuruh klien
C. Membatasi klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Menilai klien**
35. Intervensi konseling harus:
A. Bersifat paksa
B. Dukung kemandirian klien
C. Menekankan kontrol
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Dukung kemandirian klien**
36. Pemberian tugas kepada klien adalah bagian dari:
A. Asesmen
B. Intervensi
C. Evaluasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Intervensi**
37. Bimbingan konseling dilakukan secara:
A. Terpisah
B. Terpisah dan terstruktur
C. Terintegrasi dan terstruktur
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Terintegrasi dan terstruktur**
38. Teknik yang melibatkan identifikasi dan penggalian masalah klien adalah:
A. Refleksi
B. Umpan balik
C. Interpretasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Interpretasi**
39. Salah satu teknik dalam terapi kognitif adalah:
A. Merenungkan pikiran negatif
B. Membenarkan pikiran negatif
C. Menyembunyikan pikiran negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Merenungkan pikiran negatif**
40. Penyesuaian tugas sesuai dengan kebutuhan klien adalah bagian dari:
A. Asesmen
B. Intervensi
C. Evaluasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Intervensi**
41. Identifikasi masalah klien melibatkan:
A. Mendengarkan klien
B. Menentukan tujuan
C. Menilai situasi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Mendengarkan klien**
42. Kesesuaian teknik konseling dengan kebutuhan klien adalah:
A. Terapi kognitif
B. Terapi perilaku
C. Terapi individual
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Terapi individual**
43. Salah satu teknik dalam terapi perilaku adalah:
A. Identifikasi emosi
B. Merenungkan pikiran
C. Mengubah perilaku
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Mengubah perilaku**
44. Prinsip kesetaraan dalam konseling berarti:
A. Konselor lebih unggul
B. Konselor lebih rendah
C. Hubungan seimbang
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Hubungan seimbang**
45. Bimbingan konseling bertujuan untuk:
A. Memutuskan hubungan
B. Mengembangkan keterampilan
C. Menjaga status quo
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Mengembangkan keterampilan**
46. Faktor penting dalam hubungan konseling adalah:
A. Kesalahan
B. Kepercayaan
C. Penilaian
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Kepercayaan**
47. Konseling harus dilakukan dengan:
A. Terburu-buru
B. Teliti
C. Tidak terstruktur
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Teliti**
48. Intervensi konseling harus:
A. Dukung perubahan positif
B. Dukung perubahan negatif
C. Mempertahankan status quo
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Dukung perubahan positif**
49. Evaluasi konseling harus:
A. Berlangsung lama
B. Berorientasi pada solusi
C. Tidak penting
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
50. Asesmen konseling harus:
A. Berlangsung cepat
B. Tidak teliti
C. Berorientasi pada kebutuhan klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Berorientasi pada kebutuhan klien**
51. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Dominan
B. Timbal-balik
C. Asimetris
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Timbal-balik**
52. Faktor penting dalam intervensi konseling adalah:
A. Tidak responsif
B. Keberanian
C. Ketidakpastian
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Keberanian**
53. Salah satu teknik dalam terapi keluarga adalah:
A. Mengisolasi anggota keluarga
B. Meningkatkan komunikasi
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Meningkatkan komunikasi**
54. Salah satu tujuan dalam terapi keluarga adalah:
A. Menciptakan konflik
B. Mempertahankan konflik
C. Mengatasi konflik
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Mengatasi konflik**
55. Terapi keluarga bertujuan untuk:
A. Memisahkan keluarga
B. Mengintegrasikan keluarga
C. Menghukum keluarga
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Mengintegrasikan keluarga**
56. Penghargaan adalah bagian dari:
A. Intervensi konseling
B. Asesmen konseling
C. Evaluasi konseling
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Intervensi konseling**
57. Identifikasi masalah melibatkan:
A. Menentukan solusi
B. Menggali masalah
C. Menyalahkan klien
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Menggali masalah**
58. Menetapkan tujuan melibatkan:
A. Membatasi klien
B. Mendengarkan klien
C. Menyesuaikan tugas
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Menyesuaikan tugas**
59. Evaluasi konseling harus dilakukan:
A. Secara berkala
B. Secara tidak terstruktur
C. Tidak diperlukan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Secara berkala**
60. Proses konseling harus:
A. Terstruktur
B. Tidak terstruktur
C. Terganggu
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Terstruktur**
61. Asesmen konseling harus dilakukan:
A. Dalam waktu yang lama
B. Secara asal-asalan
C. Dalam waktu singkat
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: C. Dalam waktu singkat**
62. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Stagnan
B. Dinamis
C. Tidak jelas
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Dinamis**
63. Intervensi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada perubahan
B. Berorientasi pada perubahan positif
C. Berorientasi pada perubahan negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada perubahan positif**
64. Evaluasi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada perubahan
B. Berorientasi pada perubahan positif
C. Berorientasi pada perubahan negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada perubahan positif**
65. Proses konseling harus dilakukan dengan:
A. Cepat
B. Teliti
C. Tidak teliti
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Teliti**
66. Asesmen konseling harus:
A. Teliti
B. Tidak teliti
C. Terstruktur
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Teliti**
67. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Asimetris
B. Timbal-balik
C. Stagnan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Timbal-balik**
68. Intervensi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada solusi
B. Berorientasi pada solusi
C. Berorientasi pada masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
69. Evaluasi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada solusi
B. Berorientasi pada solusi
C. Berorientasi pada masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
70. Identifikasi masalah melibatkan:
A. Menggali masalah
B. Menentukan solusi
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Menggali masalah**
71. Menetapkan tujuan melibatkan:
A. Menentukan solusi
B. Menyesuaikan tugas
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Menyesuaikan tugas**
72. Evaluasi konseling harus:
A. Secara tidak terstruktur
B. Secara berkala
C. Secara acak
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Secara berkala**
73. Proses konseling harus:
A. Tidak terstruktur
B. Terstruktur
C. Terpisah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Terstruktur**
74. Asesmen konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada kebutuhan klien
B. Berorientasi pada kebutuhan klien
C. Tidak berorientasi pada solusi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada kebutuhan klien**
75. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Tidak dinamis
B. Dinamis
C. Stagnan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Dinamis**
76. Intervensi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada perubahan positif
B. Berorientasi pada perubahan positif
C. Berorientasi pada perubahan negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada perubahan positif**
77. Evaluasi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada perubahan positif
B. Berorientasi pada perubahan positif
C. Berorientasi pada perubahan negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada perubahan positif**
78. Proses konseling harus dilakukan dengan:
A. Cepat
B. Teliti
C. Tidak teliti
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Teliti**
79. Asesmen konseling harus:
A. Teliti
B. Tidak teliti
C. Terstruktur
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Teliti**
80. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Asimetris
B. Timbal-balik
C. Stagnan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Timbal-balik**
81. Intervensi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada solusi
B. Berorientasi pada solusi
C. Berorientasi pada masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
82. Evaluasi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada solusi
B. Berorientasi pada solusi
C. Berorientasi pada masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
83. Identifikasi masalah melibatkan:
A. Menggali masalah
B. Menentukan solusi
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Menggali masalah**
84. Menetapkan tujuan melibatkan:
A. Menentukan solusi
B. Menyesuaikan tugas
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Menyesuaikan tugas**
85. Evaluasi konseling harus:
A. Secara tidak terstruktur
B. Secara berkala
C. Secara acak
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Secara berkala**
86. Proses konseling harus:
A. Tidak terstruktur
B. Terstruktur
C. Terpisah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Terstruktur**
87. Asesmen konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada kebutuhan klien
B. Berorientasi pada kebutuhan klien
C. Tidak berorientasi pada solusi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada kebutuhan klien**
88. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Tidak dinamis
B. Dinamis
C. Stagnan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Dinamis**
89. Intervensi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada perubahan positif
B. Berorientasi pada perubahan positif
C. Berorientasi pada perubahan negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada perubahan positif**
90. Evaluasi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada perubahan positif
B. Berorientasi pada perubahan positif
C. Berorientasi pada perubahan negatif
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada perubahan positif**
91. Proses konseling harus dilakukan dengan:
A. Cepat
B. Teliti
C. Tidak teliti
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Teliti**
92. Asesmen konseling harus:
A. Teliti
B. Tidak teliti
C. Terstruktur
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Teliti**
93. Hubungan antara konselor dan klien harus:
A. Asimetris
B. Timbal-balik
C. Stagnan
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Timbal-balik**
94. Intervensi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada solusi
B. Berorientasi pada solusi
C. Berorientasi pada masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
95. Evaluasi konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada solusi
B. Berorientasi pada solusi
C. Berorientasi pada masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada solusi**
96. Identifikasi masalah melibatkan:
A. Menggali masalah
B. Menentukan solusi
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: A. Menggali masalah**
97. Menetapkan tujuan melibatkan:
A. Menentukan solusi
B. Menyesuaikan tugas
C. Mengabaikan masalah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Menyesuaikan tugas**
98. Evaluasi konseling harus:
A. Secara tidak terstruktur
B. Secara berkala
C. Secara acak
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Secara berkala**
99. Proses konseling harus:
A. Tidak terstruktur
B. Terstruktur
C. Terpisah
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Terstruktur**
100. Asesmen konseling harus:
A. Tidak berorientasi pada kebutuhan klien
B. Berorientasi pada kebutuhan klien
C. Tidak berorientasi pada solusi
D. Semua jawaban benar
**Jawaban: B. Berorientasi pada kebutuhan klien**
Semoga latihan soal ini membantu Anda untuk mempersiapkan Pretes PPG Kemenag pada mata pelajaran Bimbingan Konseling agar mendapat nilai maksimal dan lulus sempurna.
Posting Komentar untuk "Latihan 100 Soal Pretes PPG Mapel Bimbingan Konseling"